Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.
Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 50; Kisah Para Rasul 22; Imamat 10-11
Bagi sebagian orang berada dalam kegelapan sangatlah tidak nyaman, bahkan bagi yang phobia gelap, hal tersebut adalah penderitaan. Mereka bisa merasa sesak nafas, dan sangat ketakutan. Terang, hal itulah yang dapat membuat mereka merasa lega dan nyaman. Terang lampu yang menyingkirkan kegelapan membuat kita merasa aman.
Tahukah Anda, Tuhan menginginkan kita agar menjadi seperti orang yang phobia gelap itu? Maksudnya adalah kita tak bisa hidup dalam kegelapan, kita selalu ingin hidup dalam terang. Dari manakah asal terang itu? Pemazmur berkata, firman Tuhan adalah pelita dan terang bagi jalan-jalan kehidupan kita.
Jadi, sama seperti kita menerangi rumah kita, dan jalan di depan kita setiap hari ketika malam tiba, mari kita ambil firman Tuhan dan merenungkannya setiap hari. Jadikanlah firman Tuhan sebagai kebutuhan utama kita, bahkan kita tidak bisa hidup tanpa tuntunan Firman Tuhan.
Seperti yang dikatakan oleh Nabi Yesaya, “Sebab sesungguhnya, kegelapan menutupi bumi, dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa; tetapi terang TUHAN terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu.” (Yesaya 60:2), mari kita jaga dan pergunakan pelita yang telah Tuhan percayakan kepada kita sebaik mungkin. Bahkan, bagikan terang tersebut kepada semua orang yang ada di sekeliling Anda.
Dalam kegelapan kita akan mudah terantuk dan terjatuh, mari gunakan firman Tuhan pelita yang akan menerangi jalan-jalan kita.